Amazon WorkSpaces membantu Ferrari mengurangi waktu deployment desktop virtual sebesar 90%

Ferrari adalah manufaktur otomotif global yang dikenal dengan mobil-mobil mewah beperforma tinggi serta partisipasinya dalam Kejuaraan Dunia Formula 1 dan seri GT. Perusahaan bekerja dengan developer, rekayasawan, dan kolaborator eksternal lainnya di berbagai negara, termasuk Italia, Jerman, serta India. "Kami mengembangkan mobil yang brilian, dan untuk alasan ini, kami perlu melindungi kekayaan intelektual kami," kata Giovanni Longobardi, Cloud Operations Manager di Ferrari. "Pada saat yang sama, kami perlu memberikan akses aman ke data dan sumber daya lainnya kepada kolaborator yang berlokasi di berbagai wilayah di seluruh dunia, sehingga mereka dapat bekerja dengan kami."

Sebelumnya, pengguna ini mengandalkan solusi VDI yang di-hosting dan dikelola Ferrari secara on-premise, yang mempunyai batasan besar. Diperlukan waktu berhari-hari untuk menyiapkan instans desktop virtual bagi pengguna baru karena batasan sumber daya IT dan waktu tunggu pengadaan untuk infrastruktur serta lisensi baru. Ferrari membutuhkan solusi yang lebih tangkas dan dapat diskalakan untuk menyederhanakan deployment desktop virtual serta memfasilitasi kolaborasi yang cepat dan efisien. Untuk meningkatkan efisiensi dan melayani pengguna akhir dengan lebih baik, Ferrari memutuskan untuk mengganti solusi VDI on-premise dengan Amazon WorkSpaces.  

Setelah memilih Amazon WorkSpaces, Ferrari mengintegrasikan layanan dengan infrastruktur AWS yang ada dan men-deploy-nya sebagai bagian dari program percontohan untuk tim operasi IT Ferrari. Melalui program percontohan ini, Ferrari menerapkan kemampuan penyediaan otomatis, yang sangat meningkatkan kecepatan pengiriman dan waktu produktivitas bagi pengguna.

Untuk mendukung penyediaan otomatis, Ferrari mengadopsi layanan AWS seperti AWS Lambda, layanan komputasi berbasis peristiwa dan nirserver, serta Jendela Pemeliharaan untuk AWS Systems Manager, solusi manajemen yang aman yang memungkinkan pengguna untuk menentukan dan mengoptimalkan jadwal pemeliharaan. Setelah gambar Amazon WorkSpaces disiapkan, solusi penyediaan otomatis diaktifkan dengan menggunakan AWS Lambda, dan instans desktop virtual baru dibuat dalam hitungan menit. Solusi tersebut kemudian menambahkan pengguna baru ke grup Microsoft Active Directory yang sesuai. Ferrari memperkirakan bahwa mereka dapat men-deploy pengguna baru 90 persen lebih cepat dibandingkan sebelumnya. Sekarang, hanya dibutuhkan waktu 1 jam untuk menyiapkan desktop virtual siap bagi pengguna, dibandingkan dengan solusi VDI on-premise sebelumnya yang membutuhkan waktu berhari-hari.

"Sebelum mengadopsi Amazon WorkSpaces, staf IT kami harus menyiapkan gambar, menginstal perangkat lunak, dan melakukan banyak tugas manual lainnya, yang akan memakan waktu berhari-hari," kata Longobardi. "Karena Amazon WorkSpaces terintegrasi sangat baik dengan layanan AWS lainnya, termasuk AWS Lambda, kami mengembangkan solusi yang mengotomatisasi proses ini, menghilangkan tugas berulang, dan mengurangi waktu deployment desktop virtual baru sebesar 90 persen."

Dengan mengintegrasikan Amazon WorkSpaces dengan AWS Key Management Service (AWS KMS) untuk membuat, mengelola, dan mengontrol kunci kriptografi di seluruh aplikasi serta layanan AWS, Ferrari memfasilitasi akses aman untuk pekerja jarak jauh dan hibrida serta melindungi informasi sensitif perusahaan dari akses tidak sah dan potensi ancaman keamanan lainnya.

Amazon WorkSpaces telah membantu Ferrari mengurangi pengeluaran modal. Perusahaan hanya membayar sumber daya yang digunakannya, dan karena Amazon WorkSpaces menawarkan model yang menyertakan lisensi, perusahaan dapat menghindari komitmen lisensi jangka panjang. Hal ini juga menyederhanakan manajemen lisensi perangkat lunak. Ketika Ferrari mencabut akses desktop virtual pengguna akhir, lisensi juga secara otomatis dicabut.

Ferrari juga telah melihat peningkatan produktivitas yang signifikan, dengan tugas penyediaan manual yang kini dikelola penuh oleh solusi otomatis dan efisien yang mengurangi beban kerja pada tim IT internal perusahaan. Selain itu, pengurangan proses manual mengurangi kemungkinan kesalahan manusia—sehingga meningkatkan keandalan dan efisiensi operasi IT Ferrari.