Apa itu Aplikasi Web?

Aplikasi web memiliki beberapa keuntungan, dengan hampir semua perusahaan memanfaatkannya sebagai bagian dari penawaran pengguna mereka. Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang paling sering dikaitkan dengan aplikasi web.

Aksesibilitas

Aplikasi web dapat diakses dari semua browser web dan di berbagai perangkat pribadi dan bisnis. Tim di berbagai lokasi dapat mengakses dokumen yang dibagikan, sistem manajemen konten, dan layanan bisnis lainnya melalui aplikasi web berbasis langganan. 

Pengembangan yang efisien

Seperti yang telah dijabarkan, proses pengembangan untuk aplikasi web cukup sederhana dan hemat biaya untuk bisnis. Tim kecil dapat meraih siklus pengembangan singkat, menjadikan aplikasi web sebagai metode yang efisien dan terjangkau dalam membangun program komputer. Selain itu, karena versi yang sama berfungsi di seluruh browser dan perangkat modern, Anda tidak akan perlu membuat beberapa iterasi berbeda untuk beberapa platform.

Kesederhanaan pengguna

Aplikasi web tidak mewajibkan pengguna untuk mengunduhnya, menjadikannya mudah diakses sekaligus mengeliminasi kebutuhan perawatan bagi pengguna akhir dan kapasitas hard drive. Aplikasi web secara otomatis menerima pembaruan perangkat lunak dan keamanan, artinya aplikasi web selalu diperbarui dan memiliki risiko pelanggaran keamanan yang lebih rendah. 

Skalabilitas

Bisnis yang menggunakan aplikasi web dapat menambahkan pengguna sesuai kebutuhan mereka, tanpa infrastruktur tambahan atau perangkat keras yang mahal. Selain itu, mayoritas dari data aplikasi web disimpan di cloud, artinya bisnis Anda tidak perlu berinvestasi dalam kapasitas penyimpanan tambahan untuk menjalankan aplikasi web.

Aplikasi web memiliki arsitektur klien-server. Kodenya dibagi menjadi dua komponen—skrip sisi klien dan skrip sisi server.  

Arsitektur sisi klien

Skrip sisi klien menangani fungsi antarmuka pengguna, seperti tombol dan kotak menurun. Ketika pengguna akhir mengeklik tautan aplikasi web, browser web memuat skrip sisi klien dan me-render elemen grafis serta teks untuk interaksi pengguna. Contohnya, pengguna dapat membaca konten, menonton video, atau mengisi detail pada formulir kontak. Tindakan, seperti mengeklik tombol kirim, masuk ke server sebagai permintaan klien.

Arsitektur sisi server

Skrip sisi server menangani pemrosesan data. Server aplikasi web memproses permintaan klien dan mengirimkan respons balik. Permintaan biasanya untuk lebih banyak data atau mengedit atau menyimpan data yang baru. Contohnya, jika pengguna mengeklik pada tombol Baca Selengkapnya, server aplikasi web akan mengirim konten kembali kepada pengguna. Jika pengguna mengeklik tombol Kirim, server aplikasi akan menyimpan data pengguna di database. Pada beberapa kasus, server melengkapi permintaan data dan mengirimkan halaman HTML lengkap kembali kepada klien. Ini disebut render sisi server. 

Aplikasi native adalah program komputer yang telah dirancang secara spesifik untuk lingkungan pengguna tertentu. Salah satu jenis aplikasi native yang paling umum adalah aplikasi seluler, yang dikembangkan menggunakan kode pemrograman spesifik. Tidak seperti aplikasi web, aplikasi native atau seluler diunduh oleh pengguna ke perangkat seluler mereka, biasanya melalui toko aplikasi. Aplikasi native hanya bisa diakses pada perangkat tempat aplikasi diunduh, dan pengguna bertanggung jawab untuk mengunduh pembaruan apa pun.

Developer harus membangun berbagi versi dari aplikasi seluler mereka jika mereka ingin aplikasi menjadi tersedia di seluruh sistem operasi seperti iOS atau Android, memastikan mereka menjangkau seluas mungkin. Developer juga harus memastikan aplikasi seluler mereka mematuhi standar toko aplikasi atau akan ada risiko aplikasi mereka ditolak.