Advotics Meningkatkan Efisiensi Perencanaan Rute dengan AWS
Digitalisasi Kegiatan Rantai Pasokan
Startup Indonesia Advotics telah mengembangkan solusi perangkat lunak-sebagai layanan (SaaS) untuk memperbaiki manajemen rantai pasokan. Berbagai perusahaan telah menggunakan solusi berbasis web dan aplikasi Advotics untuk merekam data penjualan dan distribusi dari kunjungan klien, mengotomatisasi proses pemesanan, dan mengoptimalkan jadwal pengiriman. Mereka juga menggunakan kode QR untuk melacak produknya di sepanjang perjalanan rantai pasokan, untuk mendapatkan metrik informasi mendalam tentang efisiensi proses rantai pasokannya. Pelanggan Advotics termasuk di antaranya perusahaan multinasional di bidang bisnis minyak dan gas, ExxonMobil, dan perusahaan makanan, Danone.
Efisiensi perencanaan rute meningkat dari 100 menjadi 1000 jadwal.
-
Tentang Advotics
-
Keuntungan
-
Layanan AWS yang Digunakan
-
Tentang Advotics
-
Startup Advotics telah mengembangkan solusi perangkat lunak-sebagai layanan (SaaS) untuk membantu para perusahaan meningkatkan efisiensi pada proses utamanya, seperti penjualan dan distribusi.
-
Keuntungan
-
- Peningkatan efisiensi perencanaan rute dari 100 menjadi 1000 jadwal
- Membantu meningkatkan cakupan toko per karyawan hingga 49%
- Memenuhi anggaran awal TI dengan model pay-as-you-grow
- Integrasi yang mudah dengan seluruh layanan AWS
-
Layanan AWS yang Digunakan
Lahir di Cloud
Saat startup ini diluncurkan pada tahun 2016, Advotics memerlukan platform cloud untuk menjalankan solusi SaaS-nya. Nauval Atmaja, software development manager, Advotics, menjelaskan "Kami memiliki sumber daya yang terbatas sebagai startup, jadi kami memilih model cloud pay-as-you-grow untuk TI kami." Advotics memilih Amazon Web Services (AWS) karena cakupan layanannya yang luas. Atmaja melanjutkan, “Ada lebih banyak pilihan layanan dengan AWS dibandingkan dengan para pesaing. Selain itu, integrasi layanan juga bisa dilakukan hanya dengan beberapa klik saja."
Peningkatan Efisiensi Penjadwalan
Advotics meluncurkan solusi SaaS-nya di Amazon Elastic Compute Cloud (Amazon EC2) dan proses pembuatan rute yang didesain ulang untuk dijalankan di AWS Lambda, sehingga memungkinkan penggunanya untuk menjalankan kode tanpa harus meluncurkan server. Perusahaan ini menggunakan AWS Lambda untuk menghasilkan penjadwalan rute yang dapat mengoptimalkan jumlah kunjungan klien oleh staf penjualan dan distribusi. AWS Lambda menyusun jadwal menggunakan data pemetaan terkait yang disimpan di Amazon Simple Storage Service (Amazon S3), dan data transaksional yang dilakukan di Amazon Aurora, sebuah layanan basis data relasional.
Atmaja pun mengatakan, “Keputusan tanpa server dengan AWS Lambda memungkinkan kami untuk menjalankan komputasi secara paralel dibandingkan secara sekuensial pada server virtual Amazon EC2. Sebelumnya kami bisa menghasilkan 100 jadwal dalam 10 hingga 15 menit, tetapi dengan AWS Lambda kini telah meningkat menjadi 1.000 jadwal, dalam jangka waktu yang sama. "
Meningkatkan Cakupan Toko per Karyawan hingga 49%
Melalui perencanaan rute dan perbaikan manajemen penjualan dan distribusi ini, pelanggan Advotics telah meningkatkan jumlah kunjungan toko per anggota stafnya. “Para karyawan ini sering berkeliling seputar kota besar seperti Jakarta dan mungkin saja tidak familiar dengan semua area di kota ini. Pelanggan kami telah menyadari adanya peningkatan cakupan toko per karyawan sebesar 49 persen dengan menggunakan layanan manajemen rute SaaS kami yang dijalankan di AWS,” kata Atmaja.
Pelajari Lebih Lanjut
Untuk mempelajari lebih lanjut, kunjungi Komputasi Tanpa Server.