ALDO menggunakan AWS AppSync untuk meningkatkan Pengalaman Berbelanja Pelanggan Sepatu

Lebih dari 50.000 pembeli sepatu berjalan masuk ke toko-toko ALDO di seluruh Amerika Utara dan Inggris Raya setiap hari. Ketika mereka meminta izin untuk mencoba model atau ukuran sepatu tertentu, pramuniaga menggunakan aplikasi seluler untuk mengirimkan permintaan dengan cepat kepada karyawan di ruang belakang. Karyawan itu akan menerima permintaan di telepon seluler, melihat daftar stok terbaru, dan mengambil sepatu tertentu sebelum membawanya kepada pelanggan—biasanya dalam waktu kurang dari satu menit. Jika stok sepatu tersebut kosong, aplikasi merekomendasikan alternatif untuk pelanggan.

Namun, API aplikasi seluler dan lapisan database menggunakan teknologi yang berbeda, dan terhentinya sistem terkadang mengakibatkan terjadinya waktu henti aplikasi dan membuat pelanggan frustrasi. "Kami memiliki pelanggan yang meminta sepatu dan kemudian aplikasi berhenti karena salah satu API tidak merespons," kata Kapies Vallipuram, direktur pengembangan perangkat lunak di ALDO Group. "Artinya, pelanggan akan menunggu terlalu lama hingga sepatu dibawa keluar dan dalam beberapa kasus pelanggan akan pergi begitu saja. Karena kami mempunyai beberapa API, kami tidak tahu mana yang gagal, jadi perlu beberapa saat untuk memperbaiki aplikasi di toko tersebut. Kami harus memecahkan masalah ini karena hal ini menyebabkan hilangnya peluang penjualan."

ALDO bermigrasi dari platform pengembangan seluler sebelumnya ke Amazon Web Services (AWS) untuk mengatasi tantangannya. "AWS adalah pemimpin di bidang cloud. Agar kami memiliki keunggulan di bidang retail, kami merasa perlu untuk memilih perusahaan yang memiliki keunggulan terbesar di bidang teknologi cloud," kata Vallipuram.

Tim pengembangan ALDO menggunakan AWS AppSync, layanan yang menyederhanakan pengembangan aplikasi dengan memungkinkan pembuatan API yang fleksibel untuk mengakses dan menggabungkan data dengan aman dari berbagai sumber. AWS AppSync mengandalkan GraphQL, yaitu bahasa kueri API untuk memudahkan aplikasi dalam mendapatkan data yang mereka butuhkan. "Kami membutuhkan kemampuan secara rela-time untuk aplikasi dalam-toko seluler kami dan AWS AppSync mewujudkannya," ucap Vallipuram. AWS AppSync juga bekerja secara mulus dengan AWS CloudFormation yang digunakan pengembang ALDO untuk secara otomatis menerapkan fitur baru melalui templat.

Dengan menggunakan AWS AppSync, ALDO dengan cepat membuat lapisan API GraphQL dan menstandardisasi skema data untuk digunakan di seluruh aplikasi seluler dalam-toko dan aplikasi lain yang baru dikembangkan.

Berjalan di AWS, kini aplikasi seluler ALDO memiliki kinerja yang lebih kuat, tanpa henti dan alur kerja secara real-time yang memungkinkan pelanggan dan pramuniaga untuk langsung menyampaikan permintaan untuk mencoba sepatu. "Tidak diragukan lagi, aplikasi seluler kami lebih dapat diandalkan berkat AWS AppSync dan itu penting untuk bisnis kami," kata Vallipuram.

Kini, pelanggan ALDO tidak perlu menunggu pemeriksaan inventaris dan pengambilan sepatu dari gudang. "Waktu sangat berharga bagi pelanggan. Jika mereka memilih untuk meluangkan waktunya untuk kami, kami harus memastikan untuk memberikan pengalaman terbaik. Kami dapat melakukannya dengan AWS," kata Vallipuram.

Lapisan API GraphQL memberi pengembang ALDO pengalaman pengembangan yang lebih mulus. "GraphQL mengintegrasikan semuanya ke dalam satu titik akses sehingga kami tidak perlu mengintegrasikan layanan yang mendorong data dari sistem backend kepada klien," kata Vallipuram. "Hasilnya, kami dapat lebih fokus pada penerapan fitur daripada pengelolaan sistem dan pemantauan berbagai hal. AWS AppSync memberi kami kecepatan yang lebih baik yang kami perlukan untuk mengirimkan kode berkualitas tinggi dan fitur-fitur baru."

Dengan memanfaatkan kemampuan AppSync, pengembang ALDO dapat membuat aplikasi lebih cepat daripada sebelumnya. "Waktu pemasaran kami telah dipercepat dengan menggunakan AWS AppSync. Kami dapat membuat aplikasi baru dalam waktu kurang dari tiga bulan, bukan dalam waktu 6–12 bulan seperti sebelumnya dengan menggunakan beberapa API," kata Vallipuram. Misalnya, pengembang membuat dan menerapkan peningkatan aplikasi seluler yang memungkinkan permintaan inventaris ke toko lain, serta aplikasi baru yang mengelola kontrol inventaris dari gudang yang berbeda di seluruh rantai pasokan ALDO. Pengembang ALDO baru-baru ini juga meluncurkan aplikasi seluler untuk pramuniaga sehingga lebih efisien bagi pembeli yang berbelanja secara online untuk mengambil pesanan mereka di toko ALDO setempat. "Kami tidak akan dapat membuat aplikasi baru ini secepat ini tanpa AWS AppSync," kata Vallipuram. "Kini seluruh proses kami jauh lebih efisien."

Kini ALDO memindahkan beban kerja tambahan ke AWS Cloud karena keberhasilannya dengan AWS AppSync. "Saat ini kami melakukan migrasi situs web yang berhadapan dengan klien, sistem e-niaga, dan database ke AWS," kata Vallipuram. "AWS memberi kami keandalan dan skalabilitas yang kami butuhkan untuk memajukan bisnis ini."

Untuk mempelajari lebih lanjut, kunjungiaws.amazon.com/appsync.