Scaleup Enerbrain Membangun di AWS untuk Mengembangkan Sistem Manajemen Energi Gedung yang Cerdas

Scaleup teknologi properti Italia, Enerbrain, memilih untuk mengembangkan arsitektur cloud-native di AWS sejak hari pertama. Perusahaan ini menggunakan Amazon Lambda dan Amazon Athena sebagai elemen kunci dari solusi optimisasi energi IoT bebas (tidak berpemilik) untuk menangani data sensor bervolume besar yang dihasilkan oleh sistem manajemen gedung (BMS) klien. Pembeda utama Enerbrain adalah penggunaan machine learning. Mereka menggunakan Amazon SageMaker untuk melatih algoritmanya dan memberikan strategi terbaik untuk mengurangi konsumsi energi dan emisi karbon, serta memasukkan ke dalam pelaporan ESG—yang penting untuk transparansi data di seluruh bisnis berskala besar. 

Perubahan iklim menjadi prioritas utama bagi pemerintah dan bisnis di seluruh dunia, dengan efisiensi energi menjadi target utama di sektor publik dan swasta. Perusahaan yang paling terbuka dalam menerapkan langkah-langkah tata kelola lingkungan, sosial, dan perusahaan (ESG) mereka sendiri makin banyak yang tampil sebagai pemimpin.

Dengan salah satu kontributor terbesar emisi karbon berasal dari penggunaan gedung,Enerbrain, sebuah perusahaan scaleup yang berbasis di Italia, melihat solusi untuk membantu bisnis yang sadar ESG untuk meningkatkan efisiensi energi dan mencapai target pengurangan karbon mereka. Visinya adalah merancang solusi digital untuk memanfaatkan volume data besar yang dihasilkan oleh sistem manajemen gedung (BMS) guna menciptakan tolok ukur untuk mengurangi penggunaan energi, meningkatkan tingkat kenyamanan internal, dan memberikan input untuk pelaporan ESG. 

Pada tahun 2015, saat masih berupa perusahaan rintisan, Enerbrain ingin memastikan bahwa mereka dapat mengikuti perubahan teknologi. Jadi, Enerbrain memilih untuk menggunakan platform cloud-native dari awal daripada berinvestasi dalam peralatan IT on-premise. Men-deploy arsitektur cloud nirserver berarti bahwa perusahaan dapat fokus pada pengembangan bisnis, daripada menginvestasikan waktunya dalam mengelola pusat datanya sendiri. 

Enerbrain memutuskan untuk membangun sistemnya menggunakan Amazon Web Services (AWS) untuk memanfaatkan beragam layanan terkelola dan menjaga biaya operasional seminimal mungkin. “Bekerja dengan AWS akan memungkinkan kami tumbuh lebih cepat sebagai sebuah bisnis,” kata Marco Martellacci, CTO dan salah satu pendiri Enerbrain. “Kami harus bisa menskalakan secara mudah sehingga kami dapat dengan cepat mengelola lebih banyak gedung. Sejak mengembangkan platform kami di AWS, kami dapat dengan mudah meningkatkan jumlah tersebut mulai dari 10 menjadi 450 dalam waktu yang relatif singkat.” 

Perusahaan harus dapat menangani dan menganalisis data dalam volume besar yang dihasilkan oleh berbagai perangkat, seperti sensor lingkungan dan aktuator yang ditambahkan Enerbrain di lokasi pelanggan. Perusahaan juga harus dapat membuat berbagai model untuk berbagai pasar vertikal, termasuk sekolah, bandara, pusat perbelanjaan, dan kantor serta gedung industri yang besar. 

Perusahaan memulai dengan membangun arsitekturnya di Amazon Aurora karena kemampuannya dalam menskalakan sesuai kebutuhan sangat penting untuk tahap bukti konsep awal. Perusahaan menggunakan sistem WebApp Enerbrain untuk mengembangkan kriteria penggunaan energi yang optimal pada awal kontrak. Perusahaan juga menggunakan Amazon Athena bersama dengan Amazon Simple Storage Service (Amazon S3) untuk analisis data yang cepat.

Untuk membuat Sistem Enerbrain, solusi IoT perusahaan secara keseluruhan, perusahaan menggunakan Amazon Lambda untuk menyediakan elemen komputasi bersama dengan Amazon SageMaker, yang menggunakan machine learning untuk membantu perusahaan melatih algoritmanya guna menghasilkan strategi penggunaan energi terbaik bagi setiap pelanggan. Penggunaan kombinasi ini telah membantu para pelanggan mengurangi biaya energi mereka hingga 30 persen dan secara drastis telah memangkas CO2 sebesar 9.600 ton di seluruh gedung yang dikelolanya hanya dalam waktu satu tahun—setara dengan emisi karbon tahunan 1.894 kendaraan penumpang. 

“Machine learning adalah pembeda utama kami,” kata Martellacci. “Dengan menggunakan layanan AWS, kami dapat dengan mudah belajar dari data pelanggan yang kami kumpulkan untuk memberikan tingkat efisiensi energi yang tinggi serta tingkat kenyamanan yang optimal—hingga area tertentu dalam gedung tertentu.” 

Berkat AWS, manajer gedung dan fasilitas Enerbrain, pelanggan dapat dengan mudah memantau dan mengelola konsumsi energi melalui dasbor, sehingga mereka dapat membuat keputusan penting dari hari ke hari. Dasbor terus diperbarui menggunakan data waktu nyata untuk melacak segala jenis masalah yang berkaitan dengan sistem pemanas, ventilasi, dan penyejuk udara (HVAC) gedung. 

“Sistem kami didesain untuk mengontrol dan mengatur, sehingga sistem tersebut harus dapat memantau sistem HVAC secara terus-menerus agar mudah mengenali tanda bahaya seperti kegagalan sistem atau membuat penyesuaian cepat pada item-item seperti saat sistem sedang sibuk,” kata Martellacci. “Karena kami dapat mengandalkan AWS untuk menjamin waktu aktif dan ketersediaan, tugas ini terasa mudah.” 

Mengingat kurangnya staf IT yang terampil di Italia, dengan membangun di AWS Cloud Enerbrain tidak harus menambah jumlah karyawannya dan dapat berfokus untuk memastikan personel yang ada agar bisa terus mengikuti perkembangan layanan AWS. 

“Karena layanan berbasis cloud AWS terus berkembang, kami dapat terus meningkatkan model kami,” tambah Martellacci. “Tim AWS telah memberikan dukungan yang luar biasa di setiap langkah untuk mengembangkan dan mengoptimalkan sistem kami, dan mereka telah membantu kami menjaga biaya tetap minimal.”

Dengan pengalaman teknologi cloud yang sangat positif sejauh ini, Enerbrain berencana untuk menggunakan AWS lebih banyak lagi. “Cloud adalah masa depan,” tegas Martellacci. “Karena kami dapat mempercepat daya komputasi saat memerlukannya, seiring waktu kami dapat melatih jaringan neural dengan cepat, sehingga kami bisa memberikan solusi yang lebih cerdas untuk para pelanggan—hal itu merupakan keuntungan yang besar.”